Sidang Kedelapan Dugaan Penipuan Jamaah oleh Direktur PT. Al Hijrah Nurul Jannah Kembali di PN. Barru

    Sidang Kedelapan Dugaan Penipuan Jamaah oleh Direktur PT. Al Hijrah Nurul Jannah Kembali di PN. Barru

    BARRU - Sidang lanjutan pemeriksaan saksi kasus dugaan tipu-tipu Jamaah Haji yang menyeret Direktur PT Al Hijrah Nurul Jannah, Hj Haeriah sebagai terdakwa, Senin (3/2/2025) masih dalam proses pemeriksaan saksi.

    Dua saksi dihadirkan dalam sidang kedelapan ini. Saksi agen travel PT Al Hijrah Nurul Jannah Hj Basirah dan H Amirullah sebagai saksi ahli dari Kemenag Provinsi Sulsel.

    Saksi Hj Basirah beberapa kali dicecar pertanyaan oleh Majelis Hakim bersama Kuasa Hukum. Saat mengungkap bahwa saksi ini sempat ditangkap Polisi Arab.

    Hj Basirah membeberkan didepan sidang bahwa dirinya ditangkap saat hendak keluar hotel. "Saya ditangkap yang mulia bersama lebih dari 10 jamaah dari PT Al Hijrah lalu disuruh naik ke Bus dan dibawa ke sebuah pemukiman, " jawab Hj Basirah saat ditanya oleh MH.

    Lalu apa kata Polisi Arab saat anda ditangkap, tanya Ketua Majelis Hakim kepada saksi ini.

    Tasryk....tasryk....tasryk.... Bus...bus.

    Selanjutnya pertanyaan berikut juga diajukan Penasehat Hukum. Apakah saudara saksi mengerti bahasa Arab. Saya tidak mengerti bahasa Arab. Lalu kenapa anda tahu kalau yang tangkap adalah Polisi Arab.

    Saat ditangkap anda bersama siapa? tanya Penasehat Hukum terdakwa kepada saksi.

    "Jumlah yang diamankan lebih dari 10 orang jamaah dan saya bersama jamaah itu dibawah ke pemukiman, " ujar Hj Basirah memberikan kesaksian.

    (Asr/Udi/Irsam )

    barru sulsel
    Ir. ABDU SAMID

    Ir. ABDU SAMID

    Artikel Sebelumnya

    Plh Sekda Barru: Pemkab Barru Tidak Bisa...

    Artikel Berikutnya

    Pemkab Barru Bersinergi dengan Kodim 1405/Parepare...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Jangan Mengaku Jurnalis Jika Tata Bahasa Anda Masih Berantakan
    Hendri Kampai: Pemimpin Penipu Pasti Jatuh, Sebuah Kepastian dalam Sejarah dan Moralitas
    Laksda TNI Edwin Tulis Buku Potensi Maritim Untuk Swasembada Pangan
    Subsatgas Pemberantasan Penyelundupan TNI Kembali Gagalkan Penyelundupan 23 Pekerja Migran Ilegal di Perbatasan RI-Malaysia
    Ciptakan Situasi Wilayah Tetap Kondusif, Kodim 1710/Mimika BKO Polres Laksanakan Apel Gelar Pasukan Jelang Putusan Sengketa Pilkada

    Ikuti Kami