BARRU - Kepemimpinan Bupati Ir. H. Suardi Saleh, M.Si., saat ini berhasil mengantarkan kabupaten Barru menjadi salah satu kabupaten representatif di provinsi Sulawesi Selatan.
Hal ini diakui oleh Mantan Bupati Barru periode 1990-1995 Drs A. Pamadengrukka Mappanyompa saat memberikan sambutan pada acara pengukuhan dan pelantikan DPC Persatuan Wredhatama Republik Indonesia (PWRI) Kab Barru priode 2022-2027 dilantai 6 Menara MPP Kantor Bupati Barru, pada Rabu (8/2/2023).
"Dengan kondisi keuangan daerah yang sangat terbatas saat itu, Suardi Saleh mencoba menata kota dengan membangun infrastruktur, termasuk Tugu Payung, Kantor Bupati yang refresentatif sehingga menjadi Ikon Barru saat ini", puji Pamadengrukka.
Pamadengrukka yang juga adalah Ketua PWRI Prov Sulsel mengisahkan ketika dirinya saat menjabat Bupati Barru periode 1990-1995 dimana Barru masih jarang dikenal, terutama orang yang dari luar Sulsel.
Baca juga:
Pjs Bupati Luwu Utara Temui Tomakaka Masamba
|
"Tidak jarang orang yang melintas didaerah Barru bertanya, yang mana ibukotanya Barru. Pertanyaan itu cukup beralasan karena dulu kalau kita melintas, Apalagi kalau malam hari, hampir tidak bisa dibedakan mana Mangkoso, mana Barru dan mana Pekkae, karena semuanya gelap", kenang dia.
Dihadapan pengurus PWRI Barru yang mayoritas Pejabat Eselon dimana dirinya menjadi Bupati, Pamadengrukka menegaskan, kondisi Barru saat ini jauh beda dengan kondisi 25 tahun lalu.
"Dibawah kepemimpinan Adinda Suardi Saleh, Barru maju pesat. Tadi saya diterima diruang kerja Bupati, Saya seperti bukan berada di Barru, luar biasa", ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Pamadengrukka berterima kasih kepada Bupati Suardi Saleh yang terus mengembangkan karya Bupati pendahulunya, termasuk mempertahankan motto Barru sebagai kota Hibrida (Hijau Bersih Asri dan Indah) yang dia gagas saat menjabat Bupati Barru.
Mantan Sekda Pangkep dan Pembantu Gubernur Wil.II itu mengaku dirinya tidak bisa dipisahkan dengan Barru. Makanya setiap ulang tahun Barru saya selalu berusaha hadir.
Diketahui, sedikitnya ada dua gagasan monumental Andi Pamadengrukka Mappanyompa saat menjadi Bupati Barru, Yaitu Motto Barru Hibrida dan Penetapan Hari Jadi Kabupaten Barru.
(Ahkam/Syam)